Minggu, 14 November 2010

Hidup

Karena sesungguhnya
Kita sedang menuju negeri nan kaya
Dayunglah terus bidukmu!
Biar lelah sungguh mengarungi
Gelombang badai nan menderu
Berhenti atau kembali
Berarti mati!


Waktu aku mahasiswa (20 thn)
          Oh, aku masih menghapalnya! Puisi ini kutulis waktu aku mahasiswa di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sekitar akhir delapan puluhan. Wah, sudah cukup lama, ya. Tiada terasa, usia sudah semakin tua. Ah, tapi aku masih 45! Aku masih muda. Masih banyak hal yang harus kulakukan. Aku harus menyelesaikan sejumlah buku: Catatan dari Negeri Seberang; Kabar dari Jauh; Aku, Rembulan, dan Kupu-kupu; dan Ini Politik...! Lalu, ada sejumlah negeri lain yang akan aku kunjungi: India, Roma, Inggris, Belanda,Yunani, Turki. Aku juga ingin pergi lagi ke China, Jepang.... Aku akan menulis perjalananku. Aku akan menulis puisi. Aku akan menulis status-status yang indah di Facebook. What a wonderful world!
          Oh ya, kawan, aku baru saja berhasil membuat blog. Aku senang sekali. Aku pikir, aku akan menulis aktivitasku sehari-hari dengan cara yang canggih. Aku dulu suka sekali menulis buku harian. Namun, sejak menikah hingga sekarang, aku sudah jarang melakukannya. Memang aku setiap tahun membeli buku harian, tapi jarang sekali kuiisi. Nah, ini ada blog....
          Hai, kawan, kemarin, aku berkirim dua artikel ke harian Analisa dan Sinar Indonesia Baru bertajuk, Menjadi Calon Bupati, Kenapa Tidak? dan Bencana dalam Perspektif Alkitab. Dan tadi pagi aku berkirim artikel bertajuk Kapankah Yesus Dilahirkan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar